Garis Finis

Aku menikmati gelap kamarku dengan sebuah ringkukan yang dalam, bak garis finis di berbagai lomba lari. Aku juga selalu menyukai suaramu di tengah meriahnya garis finisku,  seperti riuh sorak yang siap menyelamati.

Aku banyak menahan ramainya isi kepalaku hari ini, susah payah agar tak sampai hati. Mungkin itu mengapa garis finisku hari ini terasa begitu jauh, terdengar soraknya tapi entah mengapa terdengar kurang riuh.

Kurayakan juga meski tak meriah, garis finis malam ini kurayakan dengan mata yang basah.

0 comments